Ilustrasi Penggunaan Aplikasi. (Foto: Pexels/freestocks)
Ilustrasi Penggunaan Aplikasi. (Foto: Pexels/freestocks)

Jakarta, MNEWS.co.id – Pemerintah menghimbau agar masyarakat dapat menggunakan platform kesehatan untuk melakukan konsultasi medis guna pencegahan dan penanganan jika tertular virus corona.

Agus Wibowo, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB mengatakan, Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan Aliansi Telemedik Indonesia (Atensi) memanfaatkan telemedik yang berbasis internet untuk memberikan beberapa pelayanan terkait virus corona dan penyakit Covid-19.

Platform telemedik dengan jumlah 12 tersebut, bisa dimanfaatkan masyarakat untuk memperoleh informasi, yakni DokterSehat, Alodokter, Halodoc, SehatQ, KlikDokter, Good Doctor Technology Indonesia, ProSehat, Link Medis Sehat, Klinikgo, Perawatku.id, Aveecena dan Docquity.

Informasi yang tersedia berupa edukasi, panduan kesiapsiagaan hingga berkonsultasi interaktif secara online menggunakan aplikasi tersebut. Selain itu, informasi cuci tangan yang benar memakai sabun, etika batuk, dan physical distancing juga tersedia di belasan platform ini.

“Manfaat penting lainnya yaitu bisa pemberian informasi mengenai tingkat risiko warga terhadap Covid-19. Melalui layanan ini, masyarakat dapat meminimalisasi kunjungan ke fasilitas kesehatan sehingga isolasi mandiri dan physical distancing bisa lebih efektif diterapkan, ” tutur Agus.

Agus melanjutkan, untuk masyarakat yang berisiko tinggi mengidap Covid-19, layanan ini terhubung dengan fasilitas kesehatan terdekat maupun rumah sakit rujukan sesuai dengan protokol resmi pemerintah.

“Jangkauan layanan telemedik ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah-wilayah terindikasi rawan penyebaran Covid-19. Warga atau pengguna dapat berkonsultasi dengan mitra dokter siaga 24/7 dan bebas biaya,” katanya.