Ini Dia Produk Lokal Pemenang Makerfest Indonesia 2018 (image: Shierlyn Valencia)
Ini Dia Produk Lokal Pemenang Makerfest Indonesia 2018 (image: Shierlyn Valencia)

Jakarta, MNEWS.co.id – Program Makerfest Indonesia, sebuah gerakan pemberdayaan kreator lokal pada industri ekonomi kreatif yang diinisiasi oleh Tokopedia bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Kementerian Perdagangan, Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Perdagangan telah mencapai tahap puncak.

Selain mendeklarasikan gerakan “Bangga Kreasi Lokal”, dalam acara puncak Makerfest 2018 diumumkan juga juara kompetisi bisnis yang diselenggarakan oleh Makerfest, di mana pemenang utamanya mendapatkan dukungan modal bisnis sebesar Rp 1 miliar, serta juara kedua dan ketiga masing-masing mendapatkan Rp 300 juta dan Rp 200 juta.

Pemenang pertama dalam kompetisi ini diraih oleh OMO! Healthy Snack yang menjalankan usaha produk makanan bayi dan balita. Bekerja sama dengan sejumlah ahli gizi, produk ini menjawab kebutuhan ibu bagi pemenuhan gizi anak.

Juara kedua diraih Kandura Studio dengan produk pecah-belahnya yang mendapat sentuhan grafis unik, sementara juara ketiga diraih The Able Art yang memiliki misi sosial dengan membuat produk merchandising dari karya lukis kelompok difabel.

“Makerfest akan menjadi agenda tahunan yang kami hadirkan untuk mendorong lahirnya brand masa depan Indonesia,” kata CEO Tokopedia sekaligus Chairman Makerfest 2018, William Tanuwijaya, di acara puncak Makerfest 2018, di Jakarta, minggu (16/12) malam.

Diluncurkan pertama kali pada Maret 2018 lalu, Makerfest hadir untuk mencari, mengedukasi, menginspirasi, dan memberikan panggung offline dan online bagi para kreator lokal untuk mengembangkan ide usaha kreatif mereka, hingga bisa menjadi brand masa depan Indonesia yang mendunia.

Sebelum mencapai acara puncak, Makerfest 2018 telah melangsungkan roadshow di delapan kota, yakni Medan, Padang, Jakarta, Surabaya, Makassar, Yogyakarta, Bandung, dan Denpasar. Di setiap kota tersebut dilaksanakan Local Maker Competition 2018, yakni kompetisi bisnis untuk para kreator lokal yang ingin mengenalkan dan mengembangkan bisnisnya.

MakerFest menyaring setidaknya 1.500 pendaftar menjadi 30 besar di setiap kota. Melalui pelatihan bisnis, proses wawancara dan penilaian dari pengunjung, MakerFest mendapatkan tiga besar finalis dari masing-masing kota.

Sejak awal Desember, 24 finalis terpilih dari seluruh Indonesia didatangkan ke Jakarta untuk mendapatkan sesi pendalaman bisnis dari Excellence Asia sebagai lembaga konsultan bisnis independen. Sebanyak 24 finalis terpilih mendapatkan berbagai sesi mentoring oleh beberapa kreator inspirasional, seperti Singgih Susilo (Magna Kayu), Handoko Hendroyono (Filosofi Kopi), dan Nina Nikicio (Nikicio).

Pada tahap akhir, terpilih 10 finalis yang yang diminta untuk melakukan presentasi produk di hadapan panelis juri yang terdiri atas William Tanuwijaya, Dirjen Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih, wartawan senior Andi F. Noya, serta praktisi marketing Arto Soebiantoro, Yoris Sebastian, dan Ben Soebiakto.

Suasana penjurian tahap akhir finalis MakerFest 2018 di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta (Minggu, 16/12/2018)
Image: instagram.com/arto_soebiantoro

Adapun 10 finalis yang berhasil lolos ke tahap akhir Makerfest 2018 adalah Aurashanti Alchemy, Bits & Bobs, DWSkellington, Fiolight, KITC, Maskerade, Omo! Healthy Snack, Pulampu Indonesia, dan The Able Art.

Tidak hanya mendapatkan dukungan modal bisnis, ketiga pemenang kompetisi bisnis ini juga mendapatkan alat pemasaran terintegrasi, salah satunya adalah kesempatan mendapatkan panggung online maupun offline melalui pameran kreasi lokal berskala nasional hingga internasional.