Surabaya, MNEWS.co.id – Sejumlah pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) ikut dilibatkan dalam pembuatan masker tiga lapis dalam jumlah besar di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur.
“Sebenarnya selama ini pelaku UMKM sudah membuat sekitar 7 ribu masker di tempat mereka masing-masing. Namun, demi mengoptimalkan lagi pembuatannya, kami minta bekerja di Balai Kota Surabaya,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Surabaya, Wiwiek Widayati saat memantau pembuatan masker di Balai Kota Surabaya.
Wiwiek mengatakan pembuatan masker tersebut melibatkan 10 penjahit dan 2 orang pemotong kain. Mereka berasal dari UMKM binaan Pemkot Surabaya. Ia juga menjelaskan kebijakan untuk pembuatan masker dengan memberdayakan UMKM ini memang perintah Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Sehingga diharapkan UMKM terus bergerak dan turut serta membendung penyebaran COVID-19 dengan adanya masker ini.
“Jadi, banyak pekerjaan yang dilakukan untuk pemberdayaan UMKM, mulai dari pembuatan masker, pembuatan APD (alat pelindung diri), dan juga ada lagi pembuatan rompi untuk para relawan,” ungkapnya.
Ia memastikan bahwa pembuatan masker di Balai Kota Surabaya ini akan membuat masker tiga lapis, sehingga memang sedikit tepat untuk menepis virus. Dulu, biasanya hanya menggunakan dua lapis lalu ditambah dengan masker medis, makanya sekarang ini pihaknya membuat yang tiga lapis.
“Untuk targetnya, kemarin kan sudah buat 7 ribu, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini juga bisa buat 7 ribu masker di Balai Kota Surabaya ini,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu perwakilan pelaku usaha dari UMKM Arsyadina, Mita Arsyadina, menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya karena di masa pandemi seperti ini masih diberdayakan. Menurutnya, hal tersebut dapat membantu pelaku usaha untuk tetap bertahan.
“Kali ini, kami kerja tim untuk membuat masker tiga lapis seperti permintaan Pemkot,” katanya.
Mita mengatakan bersama pelaku UMKM lainnya akan menggarap satu roll kain dengan ukuran 60 yard, yang nantinya akan jadi sekitar 500 masker dengan tiga lapis. Ditambah lagi dengan satu roll kain berukuran 30 yard yang nantinya akan jadi sekitar 300 masker dengan tiga lapis.
“Untuk awal-awal mungkin akan jadi 800 masker yang berlapis tiga, dan bahannya akan terus ditambah hingga target pembuatan masker terpenuhi,” ujarnya.
