Ilustrasi. (Foto: Kemenparekraf)

Mandalika, MNEWS.co.id – Direktur event Nasional dan International, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dessy Ruhati mengatakan, pemerintah terus mengembangkan sport tourism di Kuta Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menurutnya, hal tersebut sebagai upaya mendorong perekonomian dikawasan setempat, khususnya pemberdayaan usaha, kecil, dan menengah (UMKM) bisa terus bergerak.

“Memang menjadi target Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang tentunya akan berdampak positif dan membangkitkan sektor pariwisata ekonomi kreatif di Indonesia. Event seperti ini patut kita dukung dengan tetap patuhi protokol Kesehatan sesuai CHSE yang berlaku,” kata Dessy.

Mandalika yang terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat, dikenal sebagai salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas Indonesia. Hal ini tentu karena destinasi di NTB khususnya Mandalika menawarkan keindahan menakjubkan bagi wisatawan. Mulai dari keindahan bawah laut, pesisir pantai, hingga kuliner lezatnya bisa lo nikmati di destinasi ini.

Dessy meyakini jika Mandalika akan dapat menjadi destinasi sport tourism unggulan baru di Indonesia, sehingga semakin banyak penyelenggara event olahraga akan memilih lokasi tersebut sebagai venue kegiatan.

Tahun ini, ada dua event internasional olahraga yang telah masuk Calender of Event Provinsi NTB yaitu balap motor MotoGP 2022 dan balap sepeda internasional L’Etape yang merupakan bagian dari Tour de France.

MotoGP yang digelar di Mandalika pada 18-20 Maret 2022 diperkirakan dapat menarik penonton hingga mencapai 160 ribu orang.

Sementara L’Etape Indonesia by Tour De France yang diselenggarakan pada 20 Februari 2022 menjadikan Mandalika sebagai salah satu jalur lintasannya, akan diikuti sekitar 1.300 peserta dari berbagai negara.

Sebelumnya, Mandalika juga menjadi tuan rumah pada TNI Marathon yang mengundang ribuan pengunjung dan atlet tingkat nasional maupun internasional. Kemudian paralayang Trip of Indonesia (TROI) di Kuta Beach Park, motor cross (trabas) di area Pantai Seger, Mandalika Offroad Championship. Serta baru-baru ini adalah event kompetisi surfing internasional yang berlangsung di Pantai Seger.

“Kuta Mandalika menjadi salah satu fokus pariwisata yang dikembangkan oleh provinsi Nusa Tenggara Barat. Secara infrastruktur dan jalur, Kuta Mandalika siap menjadi penyelenggara event berskala internasional,” ujar Gubernur NTB, Zulkieflimansyah.

Sementara Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri mengatakan, sport torism akan berdampak langsung terhadap pergerakan ekonomi masyarakat Lombok Tengah, khususnya Mandalika.

Misalnya ajang balap sepeda L’Etape Indonesia by Tour de France yang diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Kegiatan ini bakal menjadi penggerak ekonomi warga di saat pandemi.

Menurut Lalu, multiplier effect dengan adanya ajang balap sepeda itu cukup besar bagi masyarakat Lombok Tengah. Khususnya karena peredaran uang diperkirakan sebesar Rp5 Miliar dan bisa menambah pendapat asli daerah serta meningkatkan ekonomi para pelaku UMKM.

Ia menambahakan, selain balap sepeda L’Etape yang bertepatan dengan festival Bau Nyale di Pantai Seger, dengan adanya ajang MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika bulan Maret dampak memberikan multi efek cukup besar bagi masyarakat kedepannya.

“Semua ajang kegiatan yang digelar itu akan memberikan daya dukung dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Semoga tidak ada kendala agar kegiatan ini berjalan dengan aman dan lancar,” pungkasnya.