Bandung, MNEWS.co.id – Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berharap, pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) oleh swasta, dapat meningkatkan daya saing di Kota Bandung. Salah satunya melalui pembentukan komunitas Sampoerna Retail Community (SRC).
Menurutnya upaya tersebut menjadi salah satu bentuk perhatian sektor swasta kepada pengusaha kecil. Sampoerna memberikan pembinaan kepada warung-warung kecil untuk bergabung di SRC.
“Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung juga selama ini membina dan mendampingi lebih dari 300.000 UKM di Kota Bandung,” katanya dalam kegiatan Festival SRC di Cikapundung River Spot, Jln. Asia-Afrika, Kota Bandung, Minggu (24/11/19).
Yana menambahkan, upaya tersebut merupakan dukungan tambahan bagi pengusaha kecil agar terus berkembang dan bertahan. Terutama di tengah persaingan yang ketat dengan retail dalam skala besar.
“Semoga dengan dukungan SRC, pengusaha kecil ini terus bisa menjadi ujung tombak ekonomi kerakyatan di Kota Bandung,” ungkap Yana.
Yana menilai pelaku UMKM telah menjadi pembangkit ekonomi Indonesia, termasuk di Kota Bandung. Belajar dari pengalaman krisis moneter tahun 1998, UMKM adalah sektor usaha yang paling sedikit terkena dampak, sehingga roda ekonomi terus berjalan. “Sektor ini paling tahan hantaman krisis. Karena yang belinya tetangga sebelah,” ujarnya.
Oleh karena itu, inovasi pengembangan sumber daya dan promosi usaha kecil sangat dibutuhkan, untuk menunjang modal mereka dalam menghadapi tantangan global di masa mendatang.
Sementara itu, Ketua Paguyuban SRC Jawa Barat, Jaja mengapresiasi atas hadirnya Festival SRC. Sebab merupakan bentuk apresiasi PT HM Sampoerna kepada Paguyuban SRC Jawa Barat.
“Kami telah 11 tahun dibina menjadi lebih baik, menjadi toko yang punya daya saing di tengah kompetisi yang makin ketat,” ungkapnya.
Kehadiran aplikasi SRC maka memudahkan proses jual beli, sehingga pedagang diuntungkan. Terlebih SRC menyediakan Pojok Bayar dan Pojok Lokal yang menyediakan wadah bagi produk UKM sekitar toko untuk memasarkan produknya. “Jadi bisa turut mempromosikan produk UKM di sekitar toko kami,” kata Jaja.
