Pandemi Corona Percepat UMKM Masuk ke Platform Digital
Ilustrasi E-Commerce. (Foto: Entrepreneur Academy)

Jakarta, MNEWS.co.id – Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika Bidang Kebijakan Digital, Deddy Permadi mengatakan, munculnya pandemi justru mempercepat proses transformasi digital yang telah direncanakan pemerintah.

“Pandemi ini mempercepat transformasi digital, salah satunya mendorong ekosistem ini,” kata Deddy dalam Webinar bertajuk Jaga UMKM Indonesia: Kebangkitan UMKM di Era Pandemi Covid-19, Jakarta, Jumat (26/6).

Demi mendorong akselerasi digitalisasi ini Kementerian Komunikasi dan Informatika melakukan tiga hal, yakni infrastruktur digital, menyiapkan sumber daya manusia (SDM) era digital, dan sektor UMKM.

Salah satu kendala yang dihadapi saat ini, masih ada 12 ribu dari 83 ribu desa atau kelurahan yang belum mendapatkan akses jaringan internet 4G di seluruh Indonesia. Pemerintah menargetkan pada akhir 2021 sebagian desa yang belum terjangkau sinyal 4G.

Sehingga pada tahun 2020, semua wilayah di Indonesia telah tersambung internet 4G. Hal ini sangat penting bisa dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada UMKM dan penerapan digitalisasi.

“Harapannya pada akhir 2021 sebagian desa itu sudah terjangkau sinyal 4G dan sampai 2022 sudah terjangkau 4G di semuanya,” kata Deddy seperti yang dilansir dari liputan6.com.

Deddy mengatakan jika Kementerian Kominfo sejak tahun 2016 sudah menginisiasi gerakan UMKM Go Online. Ekosistem ini merupakan gerakan kerja sama, sehingga menurut laporan terakhir ada 8 juta UMKM yang Go Digital dan potensinya semakin besar.

Sebelum pandemi, sektor UMKM menopang 11 persen GDP. Diperkirakan pada tahun 2022 akan ada 62 juta yang bekerja di sektor UMKM. Untuk itu menjadi penting bagi Pemerintah untuk berkonsentrasi terhadap sektor UMKM.