Jakarta, MNEWS.co.id – Pameran produk usaha kecil menengah (UKM) Indonesia yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching ramai dikunjungi oleh warga Kuching, Malaysia. Kegiatan ini diadakan selama dua hari mulai dari 10 hingga 11 April 2021 di halaman Kantor KJRI Kuching.
Pameran ini menampilkan produk-produk UKM yang berasal dari Kalimantan Barat yaitu, UKM Kota Pontianak, UKM Kabupaten Sambas, UKM Kota Singkawang dan UKM Kabupaten Bengkayang. Selain itu juga ikut bergabung masyarakat indonesia yang tergabung dalam anggota Forum Usahawan Indonesia yang berusaha di bidang fesyen dan kraft di Kuching.
“Pameran yang kami gelar ini menampilkan produk-produk UKM dari Kalimantan Barat yaitu, UKM Kota Pontianak, kemudian dari Kabupaten Sambas, Kota Singkawang dan UKM Kabupaten Bengkayang. Selain itu juga diikuti oleh anggota forum usahawan Indonesia yang berusaha dibidang Craft dan Fashion di Kuching,” kata Kepala KJRI Kuching, Yonny Tri Prayitno dilansir dari siaran pers Kementerian Luar Negeri (Kemlu).
Yonny menjelaskan selama 2 hari, banyak pengunjung yang tertarik dengan produk-produk UKM Kalbar yang ditampilkan antara lain kain tenun songket, tas kain tenum songket, kemeja, peci, barang kerajinan, produk makanan ringan/kripik talas, jamur, pisang, singkong, minuman herbal, kerupuk, madu, lada dan makanan olahan lainnya.
Selama pameran para pengunjung juga menikmati kuliner dan jajanan makanan khas Indonesia antara lain, masakan padang, mie bakso, bubur ayam, nasi kuning, ayam geprek, lontong sayur, siomay, bubur manado dan makanan lainnya. Hadir juga berbagai jenis minuman dan jajanan lainnya yang semuanya dibuat oleh masyarakat Indonesia anggota Forum Usahawan Indonesia yang berusaha di bidang kuliner di Kuching.
Tidak hanya makanan saja, Ia menambahkan para pengunjung juga dimanjakan dengan hiburan musik Indonesia yang dibawakan oleh group Band Cermin dari Kuching, yang dipimpin Fathan, seorang WNI mantan Dosen di UNIMAS Kuching.
“Mereka menghibur pengunjung dengan memainkan musik dan lagu-lagu Indonesia selama dua hari pameran tersebut berlangsung. Kami bersyukur kegiatan pameran berjalan dengan lancar, berlangsung meriah dan senantiasa menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Acara pameran yang dibuka dengan pemotongan tumpeng pada hari Sabtu tanggal 10 April 2021 oleh Konjen RI Kuching diramaikan juga oleh senam poco-poco dan gemufamire oleh DWP dan grup senam KJRI Kuching.
