Ilustrasi Pelaku UMKM Fesyen. (Foto: Istimewa/Liputan6)

Jakarta, MNEWS.co.id – Pemerintah meminta pelaku usaha usaha mikro kecil menengah (UMKM) bisa bertransformasi. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan meminta UMKM tidak hanya menjual produk makanan minuman dan pakaian saja.

Luhut mengatakan memang usaha makanan minuman bisa mudah untuk dimulai UMKM, tapi Ia meminta jangan cepat puas. Ia menegaskan agar UMKM bisa bertransformasi masuk ke bidang industri teknologi.

“Kita mulai dari makanan minuman tapi nggak bisa berhenti di sini, UMKM harus masuk ke bidang teknologi. Kita mulai dari makanan minuman tapi nggak bisa berhenti di sini, UMKM harus masuk ke bidang teknologi,” katanya.

Menurutnya, di tengah tekanan pandemi saat ini, semua hal tidak bisa dipikirkan secara biasa-biasa saja, harus out of the box. Apalagi untuk pelaku UMKM yang menurutnya bisa menjadi pilar utama perekonomian nasional.

“UMKM ini pilar utama ekonomi Indonesia. Jadi semua harus dipikirkan secara out of the box, nggak bisa bussines as usual. Maka kita putar otak kita,” tambahnya.

Luhut juga mengimbau kepada instansi kenegaraan mulai dari kementerian, lembaga, sampai BUMN bisa belanja produk dengan tingkat komponen dalam negeri yang tinggi.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi, Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan, telah menyiapkan sejumlah terobosan demi mendorong UMKM Go Digital. Terobosan ini, yaitu pelatihan prosedur ekspor, pengusulan kemudahan regulasi ekspor bagi UMKM domestik hingga pembuatan katalog e-digital untuk promosi ke pasar global.