Kemenkop UKM Menyediakan Call Center Untuk Pengaduan UMKM yang Terkena Dampa Virus Corona. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)
Kemenkop UKM Menyediakan Call Center Untuk Pengaduan UMKM yang Terkena Dampa Virus Corona. (Foto: Dok. Kemenkop UKM)

Jakarta, MNEWS.co.id – Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki meminta agar pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang kegiatan usahanya terkena dampak penyebaran virus corona, dapat melapor ke Kementerian Koperasi dan UKM. Kontak saluran pelaporan yang tersedia adalah Call Center Hotline 1500-587 serta dapat mengirimkan pesan melalui pesan singkat WhatsApp ke 08111-450-587. Laporan dapat dilakukan pada jam operasional Senin–Jumat, pukul 08.00–15.00 WIB.

“Untuk mengetahui dan lebih memahami situasi yang dihadapi para pelaku Koperasi dan UKM, kami telah membuka Hotline 1500-587 dan khusus pesan WA 08111-450-587. Kami pun terus aktif melakukan konfirmasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah serta stakeholders lainnya,” kata Teten.

Hingga hari ini, call center Kemenkop UKM mendapatkan berbagai laporan dari pelaku UMKM, banyak yang mengeluhkan terjadi penurunan permintaan, tidak berani membuka usahanya karena takut masyarakat berinteraksi langsung, hingga distribusi barang terganggu dan berbagai keluhan lainnya. 

Maka dari itu, pemerintah perlu melakukan pendataan untuk mengambil langkah-langkah cepat menjaga kelangsungan usaha pelaku UMKM. Semua data yang masuk melalui call center akan dipetakan terlebih dahulu dan kemudian dikoordinasikan dengan pemerintah daerah agar secepatnya dapat diberikan solusi. Teten menghimbau kepada masyarakat dan para pelaku UMKM untuk tetap menjaga kebersihan serta sebisa mungkin menghindari keramaian.

“Saya ingin agar kita selalu hidup higienis. Rajin mencuci tangan. Sebisa mungkin melakukan social distancing,” terangnya.

Teten menyarankan pelaku UMKM untuk menyediakan hand sanitizer di lokasi usaha dan para karyawannya dapat menggunakan sarung tangan karet dan masker.