Jakarta, MNEWS.co.id – Ketika pandemi berlanjut, orang tua bekerja penuh waktu mendidik dan menghibur anak-anak mereka di rumah. Sekolah masih tutup, sementara taman bermain dan playdate menjadi kegiatan yang berisiko. Bagi banyak orang tua, menjaga anak-anak mereka tetap produktif dan terhibur menjadi tantangan yang sangat besar.
“Para orang tua stres dan lelah, tetapi mereka lebih memilih menjaga anak mereka di rumah daripada khawatir mereka bisa sakit,” kata Dr. Meida Tanukusumah, seorang dokter anak dan ibu di Jakarta.
Selain menjaga kesehatan anak-anak tetap sehat, orang tua juga tetap harus mengawasi perkembangan mereka di masa pandemi ini. Dr. Meida menyoroti empat bidang perkembangan yang harus dipantau, yakni perkembangan sosial, perkembangan bahasa, keterampilan motorik halus, dan keterampilan motorik kasar.
Dua area yang paling rentan adalah perkembangan sosial dan bahasa, yang terpengaruh ketika anak-anak tidak memiliki interaksi dua arah. Meskipun aktivitas layar dapat membantu anak-anak dalam banyak hal selama pandemi ini, namun tetap saja itu merupakan interaksi satu arah dan pengalaman dua dimensi.
“Mainan selalu menjadi cara yang baik bagi anak-anak untuk mempelajari keterampilan penting,” jelas Dr. Meida.
Saat ini mainan juga bisa membantu secara psikologis. Banyak anak sebenarnya sudah ingin kembali ke sekolah, lanjutnya, tetapi mereka bisa melupakan sejenak ketika mereka tenggelam dalam permainan kreatif yang mengasyikkan.
Melihat kondisi tersebut, GummyBox, salah satu perusahaan mainan di Indonesia terus menyediakan aktivitas menarik, mendidik, dan tanpa layar kepada ribuan anak selama pandemi COVID-19 dengan menghadirkan ragam pilihan bermain untuk anak-anak.
Sejak diluncurkan pada tahun 2015, perusahaan ini telah merancang lebih dari 50 mainan edukasi termasuk peralatan kerajinan, permainan papan, eksperimen sains, dan puzzle untuk belajar. Produk populer untuk anak usia 4-8 tahun antara lain perlengkapan membuat batik, set diorama laut, dan permainan papan dinosaurus.
“Orang tua memiliki pilihan, tetapi kami sekarang melihat pilihan yang lebih cermat untuk mainan sensoris, mendidik, dan tanpa layar,” kata Audrey Irawan, pendiri GummyBox.
Sejak pandemi dimulai, lanjut Audrey, pihaknya juga melihat lebih banyak permintaan akan mainan yang bisa dinikmati seluruh keluarga, seperti permainan papan dan kotak aktivitas.
Para orang tua memilih GummyBox karena reputasinya dalam memberikan konten yang mendidik dan kreatif, materi berkualitas dan kenyamanan yang sangat dibutuhkan. Setiap kotak aktivitas dikemas dengan semua materi yang dibutuhkan agar anak dapat langsung memulai karya kreatifnya.
“Kotak aktivitas GummyBox membuat anak kami sibuk dan menggunakan imajinasinya, tapi yang lebih penting, kotak aktivitas ini mencegah dia mengajukan sejuta pertanyaan sehingga saya bisa fokus juga pada pekerjaan,” ucap Natasha May, seorang ibu pekerja dari seorang anak berusia 7 tahun di Jakarta.
Dengan aktivitas yang dirancang dengan aman dan tepat sesuai dengan kelompok usia, GummyBox memungkinkan banyak anak kecil untuk bereksplorasi secara mandiri, baik dalam situasi masa pandemi atau tidak.