Ilustrasi Komunitas Pengusaha. (Foto: Pexels/Helena Lopes)
Ilustrasi Komunitas Pengusaha. (Foto: Pexels/Helena Lopes)

Denpasar, MNEWS.co.id – Para pengusaha yang berada di Karangasem, memiliki prinsip gotong-royong dalam mengembangkan bisnis. Tantangan yang setiap saat dialami oleh para pengusaha, menjadi ide terbentuknya komunitas khusus wirausaha.

Para pengusaha yang berasal dari berbagai segmen ini kemudian membentuk komunitas yang bernama Himpunan Wirausaha Karangasem. Implikasi komunitas ini kian memberikan semangat baru, bagi masyarakat yang ingin memulai usaha. Yang terpenting bagaimana hasil produksi petani lokal maupun wirausaha lokal mampu diterima di berbagai segmen pasar.

“Kehadiran kami diharapkan dapat membantu iklim bisnis di Karangasem makin membaik. Lewat himpunan ini, kami akan rangkul wirausahawan baru untuk memulai bisnis mereka. Kita bantu apa yang jadi kendala sesuai pengalaman kami,” kata Komang Arnawa selaku Ketua Himpunan Wirausaha Karangasem, serta salah satu pengusaha yang berasal dari Desa Amerta Bhuana, Kecamatan Selat, Karangasem.

Arnawa mengatakan, pihaknya berencana untuk menggandeng semua pengusaha di Karangasem pada 2020. Sebagai permulaan, mereka terlebih dulu melakukan sosialisasi mengenai fungsi misi komunitas tersebut bersama dinas terkait. 

Rencana awal adalah dimulai dari menemui para pelaku industri rumahan, industri menengah, sampai petani. Langkah selanjutnya mengklasifikasi jenis usaha atau produk, lalu mendata pengusaha yang izinnya belum lengkap untuk kemudian dibantu mengurus izin usaha hingga sertifikasi produk.

“Tujuan kami untuk membangkitkan UMKM yang ada di Karangasem sehingga produk-produk lokal bisa diterima di supermarket atau minimarket Bali. Ini sejalan Pergub 99 Tahun 2018,” kata Arnawa.

Arnawa menambahkan bahwa 4.800 UMKM di Karangasem wajib memiliki izin lengkap. Sehingga ketika nanti dipasarkan ke ritel modern tidak terbentur regulasi. 

Himpunan Wirausaha Karangasem dibentuk di bawah binaan Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Pertanian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas Pariwisata Karangasem. Selain akan membantu para pengusaha, sejumlah kegiatan juga bakal digelar untuk merangsang masyarakat.