Portal Berita UMKM www.mnews.co.id
Ilustrasi UMKM berjualan takjil saat Ramadan. (Foto: Fabelio.com)

Jakarta, MNEWS.co.id – Dalam sebuah survei berjudul ‘Embracing Ramadan 2022’ yang dilakukan oleh platform market research, Populis, ditemukan bahwa gorengan dan kolak menjadi menu andalan yang dipilih oleh para responden untuk berbuka puasa.

Survei dilakukan terhadap 1.492 responden berusia 18-55 tahun di Indonesia. Melalui survei Embracing Ramadan 2022 ini, Populix juga menyoroti beberapa perilaku konsumen dalam menyambut bulan suci penuh kemenangan, hingga preferensi mereka dalam mempersiapkan menu berbuka puasa.

Dalam mempersiapkan menu berbuka puasa, 72% responden mengatakan sebagian disiapkan oleh diri sendiri maupun anggota keluarganya dan sebagian lainnya dibeli dari pedagang terdekat di sekitar rumah atau kantor mereka (71%), bazaar Ramadan (52%), teman/tetangga/keluarga yang menjual menu berbuka puasa (44%), maupun aplikasi pesan makanan online (25%).

Gorengan paling banyak dipilih dengan persentase menjawab sebesar 74%. Kolak juga mayoritas dipilih dengan persentase 72% dan hidangan utama (65%) merupakan menu makanan paling diminati responden beragama Muslim untuk berbuka puasa.

Sementara itu, air mineral (72%) dan teh (70%) merupakan jenis minuman yang paling banyak dipilih responden untuk menemani mereka berbuka puasa.

Selain responden muslim, survei menunjukkan bahwa responden yang beragama non-Muslim juga turut menunjukkan ketertarikan dalam berburu hidangan berbuka puasa. Sebanyak 51% responden mengatakan selalu ikut menikmati hidangan berbuka puasa dan 46% responden mengatakan kadang-kadang menikmati hidangan berbuka puasa.

Kolak (72%), gorengan (62%), dan kue tradisional (51%) menjadi menu makanan paling dicari, sementara aneka jus (53%), es cendol (51%), dan air kelapa (48%) merupakan minuman paling diburu responden non-muslim.

Sama seperti responden muslim, responden non-muslim juga berbelanja makanan dan minuman yang identik dengan bulan Ramadan tersebut dari pedagang di sekitar rumah atau kantor mereka, bazaar Ramadan, teman/tetangga/keluarga yang menjual menu berbuka puasa, atau aplikasi pesan makanan online.