Ilustrasi. (Foto: Kompas.com)

Jakarta, MNEWS.co.id – Tokopedia kembali membuktikan komitmennya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus inklusi keuangan digital. Baru-baru ini, Tokopedia dan GoPay, bagian dari Grup GoTo, meluncurkan sistem pembayaran non-tunai QRIS untuk warung yang tergabung di Mitra Tokopedia di seluruh Indonesia.

Astri Wahyuni, Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia mengatakan bahwa inisiatif ini merupakan bentuk komitmen Tokopedia untuk mendorong pertumbuhan unit kecil dan menengah (UKM). Selain itu, Tokopedia juga berupaya untuk mendukung pencapaian target QRIS dari Bank Indonesia.

“Melalui inisiatif ini, kami ingin mendukung terwujudnya cashless society dan inklusi ekonomi dan keuangan di Indonesia. Kami juga berharap bisa mendorong kontribusi pelaku UKM terhadap pertumbuhan ekonomi digital, sekaligus membantu perluasan jangkauan penggunaan QRIS dari Bank Indonesia,” kata Astri.

Filianingsih Hendarta, Asisten Gubernur/Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia menyampaikan apresiasi atas upaya Tokopedia dan GoPay dalam membantu pelaku UKM. Menurutnya, program ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital di Indonesia.

“Inovasi digital dari Tokopedia dan GoPay sangat membantu pelaku UKM untuk tetap produktif di masa pandemi. Harapannya, program ini bisa membantu mendorong pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital, sekaligus mendukung target Bank Indonesia, yaitu 15 juta pengguna QRIS di tahun 2022,” tutur Filianingsih.

Sementara itu, Yogi Harsudiono, Head of Regulatory Affairs GoPay mengatakan bahwa upaya Tokopedia dan GoPay dalam mengembangkan QRIS selaras dengan kebijakan Blueprint Sistem Pembayaran (BPSP) 2025 dari Bank Indonesia, yaitu integrasi ekonomi dan keuangan digital nasional. Menurutnya, inovasi dan kolaborasi yang dilakukan berpedoman pada BPSP.

“QRIS Mitra Tokopedia ini adalah upaya kami untuk membantu mendorong percepatan transaksi digital melalui pembayaran non-tunai. Seluruh upaya ini juga kami lakukan dalam rangka mencapai Blueprint 2025 yang diamanatkan oleh Bank Indonesia,” tutup Yogi.