Para Peserta Gowes Nusantara di Denpasar, Bali. (Foto : Kemenpora)
Para Peserta Gowes Nusantara di Denpasar, Bali. (Foto : Kemenpora)

Denpasar, MNEWS.co.id – Pasar Rakyat “Pasar Badung” yang berada di tengah kota Denpasar, Bali, menjadi titik start sekaligus finish acara Gowes Nusantara 2019 etape Gajah Mada Heritage yang diadakan pada Minggu (18/8) dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74.

Program Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) ini di bawah naungan “Ayo Olahraga” yang memiliki tagline “Bergeraklah, Dimana Saja, Kapan Saja, Bersama Siapa Saja”. Acara ini diikuti oleh 4.000 peserta dan menempuh jarak 10 km melalui rute jalan Veteran, Suli, Gatot Subroto, Dr. Sutomo kembali ke Pasar Badung yang akan melewati Puri Gerenceng.

Dalam acara ini masyarakat Denpasar tak hanya bergowes mengayuh sepeda berkeliling kota tetapi juga bergerah olahraga yaitu dengan jalan sehat dengan tema  Denpasar Heritage Zone. Zona yang akan ditelusuri adalah  sungai Tukad Badung yang telah dihias rapi dan senyaman mungkin agar warga dapat berekreasi dan melakukan berbagai aktivitas untuk bergerak berolahraga.

Hal lainnya yang menarik dalam Gowes etape Gajahmada Heritage adalah para panitia tidak menyediakan konsumsi yang ada di area tersebut, tetapi mereka melibatkan para UMKM yaitu para peserta dari berbagai kalangan dan juga komunitas dan salah satunya adalah KOSTI Bali. Para peserta bisa menukarkan kupon yang telah diberikan oleh para panitia dengan maksud agar para peserta dapat menikmati berbagai macam kuliner di berbagai warung.

I Gusti Putu Raka Pariana selaku Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas Pemuda Kemenpora, mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut merupakan arahan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang merencanakan Indonesia bersih dari sampah pada tahun 2020.  “Kita sangat menyambut dengan antusias program dari bapak Presiden Joko Widodo yaitu bagaimana Indonesia bebas sampah dalam waktu dekat, sehingga melalui kegiatan ini kita coba mengimplementasikannya,” ujarnya.

“Dan Pemda Denpasar serta Provinsi Bali merespon cepat sekali dan baik, yakni sampah plastik maupun lainnya sangat diminimalisir, sehingga pemberian konsumsi dilakukan melalui kupon yang bertujuan untuk pemerataan kepada usaha kecil menengah. Jadi melalui ajang Gowes Nusantara ini kita coba mengurangi sampah dengan meningkatkan partisipasi UMKM, sehingga roda perekonomian berputar meningkat secara merata,” tambah Raka.

Dirinya juga menjelaskan bahwa dengan hadirnya acara ini masyarakat yang terlibat dalam acara tersebut dapat memilih berbagai macam menu pilihan makanan yang sesuai dengan selera masing-masing yang sudah dikemas dengan berbagai macam bahan yang ramah lingkungan.

“Sosialisasi untuk Indonesia bebas sampah melalui olahraga sangat efektif, karena langsung action diimplementasikan, dimana terlihat melalui ajang ini kita bisa melihat sampah sangat minim, karena masing-masing sudah ditangani oleh UMKM itu sendiri, pengurangan sampahnya sangat luar biasa sekali,” ucapnya.